Dalam hidup, saya banyak berdoa meminta ini-itu, maklum permintaan saya sungguh banyak Alhamdulillah banyak doa saya yang dikabulkan oleh Tuhan yang jumlahnya tidak bisa dihitung dengan jari. Setahun terakhir, Alhamdulillah semakin banyak doa saya yang terkabul. Sungguh luar biasa nikmat yang Tuhan berikan kepada saya.
Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. (QS Al Kautsar)
Alhamdulillah saya merasa semakin tercukupi. Rasanya tidak perlu meminta lagi, Tuhan pasti akan memberikan saya nikmat jika saya bisa menganggapnya sebagai kenikmatan dariNya. Saya pun berhenti berdoa meminta ini-itu untuk diri saya sendiri. Apalagi yang mau saya minta bila yang Ia kasih setiap detiknya adalah nikmat bagi saya? Subhanallah. Tapi saya tetaplah manusia biasa yang masih punya banyak keinginan untuk hal lain. Saya pun mulai berdoa untuk orang lain, entah itu keluarga, teman, pacar bahkan orang yang tidak saya kenal. Saya merasa doa saya lebih pantas untuk mereka. Rasanya pun berbeda jika doa saya itu dikabulkan.
Bicara tentang doa yang terkabul, masih ada satu hal yang mengganjal di hati saya. Saya memang bersyukur tapi masih dalam taraf minim. Belakangan ini saya baru menyadari bahwa dari beberapa doa saya yang terkabul saya malah mendapat permasalahan karenanya. Saya berdoa meminta sesuatu tapi setelah doa itu mewujud, saya menemukan akibat dari doa yang tidak saya prediksi sebelumnya. Misalnya, saya berdoa agar pacar saya diterima bekerja di suatu perusahaan, setelah menjadi kenyataan, saya malah kesulitan bertemu dengan pacar karena pekerjaannya yang bejibun dia bekerja 7 hari dalam seminggu. Ternyata saya belum siap menanggung akibat dari doa saya sendiri. Saya pun menyadari bahwa ada banyak hal yang belum saya ketahui akibat dari doa saya yang terkabul. Pelajaran lain yang tidak saya temukan di sekolah, bahwa saya harus siap dengan konsekuensi permintaan saya. Saya harus menerima akibat-akibat setelah Tuhan mengabulkan permintaan saya. Toh semua akibat itu tercipta setelah doa yang mewujud. Ukuran syukur saya masih jauh dari sempurna. Saya harus belajar lagi untuk bersyukur dan bertanggungjawab terhadap doa saya yang terkabul.
bertanggung jawab dan bersyukur 😉
mudah tapi susah . . . . kadang terlupakan juga, saya sepertinya harus instropeksi juga mbaa >_<
salam hangat dari mizzu.net
Salam hangat juga 🙂
bener banget nih mbak….*merenung dulu*
saya juga mau berdoa dulu ah…”Ya Tuhan berilah hambamu uang…besok mau kondangan nih”
*doa yg begini ga bener* 😀
Kalau uangnya mau dibuat angpau sih Insya Allah dikabulin, hehehe.
Semoga Allah mencukupkan, tidak mengurangkan dan tidak pula melebihkan..
Dan semoga kita selalu merasa berkecukupan 🙂
saya yakin setiap doa pasti terkabul, tidak pernah Allah mengecewakan kita
Kecewa atau tidak semua tergantung bagaimana kita menyikapinya 🙂
Benar sekali, Mbak, doa yang terkabul mesti disyukuri agar doa-doa kita yang lain segera terkabul juga.
Amien 🙂
Ah, tapi saya yakin, Allah gak bakal mengabulkan permintaan seseorang jikalau permintaan itu bakal merugikan dia. 🙂 Allah ‘kan tahu apa yang terbaik untuk hamba-hamba-Nya. Serupa seperti “Allah gak akan ngasih cobaan yang gak bisa diselesaikan oleh hamba-Nya”. 😀
Memang ga merugikan, tapi saya anggap itu sebagai ujian, apakah saya akan mengeluhkan doa saya yang sudah djaba olehNya atau tidak. Semoga sih saya selalu bisa bersyukur 🙂
semoga dalam kondisi dan situasi apapun kita enggak pernah lelah tuk mengucap ALHAMDULILLAH…
Benar banget Mas 🙂
Terima kasih udah ngingetin saya.
semua ada konsekuensinya yah 🙂
makanya ane selalu suka kalimat yg satu ini
“aku adalah orang yang tidak selalu mendapatkan apa yang aku sukai. untuk itu, aku selalu menyukai apa yang aku dapatkan”
salam kenal Sya;)
Wah saya suka kata-katanya, mantab!!!
Salam kenal juga 🙂
Lamkem mbak…pengunjung baru ni
Salam kenal juga 🙂
Thanks udah mau mampir ke blog saya.
Ternyata masih ada konsekwesnsi yang harus ditanggung dengan permintaan yang sangat banyak itu ya ❓ kalau aku sih mintanya gak banyak2 amat. Pas-pasan saja lah. Pas mau beli motor baru, ada uangnya. Pas mau beli keperluan rumah tangga koq ada uang lebih. Pas mau beli sepeda koq pasa ada uangnya dan murah lagi. Bagiku itu sudah cukup 😆
Salam hangat serta jabat erat selalu dari Tabanan
Kalau doanya begitu berarti waktu berdoanya juga harus pas ya! Hehehee.
Subhanallah , Allah Maha tahu apa yang kita butuhkan yah bukan yang kita inginkan, karena belum tentu yang kita inginkan itu yang terbaik untuk kita 😀
Betul banget 🙂
Setiap orang pasti diuji entah itu kaya ,miskin beriman maupun tidak.Setiap hal yang kita syukuri semoga dapat menjadi rahmat untuk kebaikan kita di dunia dan di akhirat kelak.
btw aku di doain jug gak ya,kan ada bagian untuk orang yang tidak mbak sya kenal hehehe
Kamu mau didoain apa emangnya?? Bisa request koq, alaaaah..
Syukur Alhamdulillah, itulah salah satu setiap nikmat yg harus selalu kita sadari, sedari hari, waktu berlalu kita masih bisa terus menghirup nafas tanpa harus berbayar 🙂
Tulisan yg membuat kita bisa belajar banyak dan saling mengingatkan
Salah satu landasan hidup yang terpenting adalah bersyukur, semoga kita termasuk orang-orang yang bersyukur 🙂
iyaa.. tapi dibalik semua itu pasti Tuhan ga cuma mengabulkan karena kamu meminta saja, tapi juga sudah memikirkan masak-masak bahwa ada hikmahnya kok.
Oh tentu saja, Tuhan Maha Mengetahui kan? 🙂
satu hal yang saya selalu yakini, jika permintaan itu dikabulkan, artinya hal itu memang baik bagi saya. tapi jika tidak, Allah lebih mengetahui hal-hal yang tidak kita ketahui.
Benar, artinya memang permintaan itulah yang kita butuhkan 🙂
Alhamdulillah..I’m happy for you..because I also believe that everything which happen tome it’s because God’s hand ^^
Yes, Alhamdulillah. I also believe that God always gives us what we need 🙂
Tuhan pasti memberi balasan atas usaha kita
Usaha dan doa tentunya 🙂
klo gitu sekarang doanya “persatukan lah kami dalam suatu ikatan suci atas mahligai cinta ini ya Rabb”
amien…
semoga dikabulkan ya sya…eh betewe eniwei busway…gimana doanya biar doanya dihijabah??hiks
Amien 🙂 Senangnya didoain Harry 🙂
Saya ga tahu caranya seperti apa, saya sih doa biasa aja, terus puasa sama baca amalan 🙂
Apapun yang kita kerjakan pasti ada konsekuensinya. Karena hidup ini kan dua sisi, jadi pasti di satu sisi ada yang untung, di sisi sebaliknya ada yang kurang beruntung. Jadi adil… 🙂
Dan sisi-sisi itu selalu berpasangan 🙂
eh.. betul juga yah
.
saya pernah tahu dari quote yang diucapkan oleh aktor hollywood beberapa tahun lalu ” hati-hati terhadap keinginanmu, suatu saat mungkin akan terwujud “
Yes, that’s the point! Becareful of what you wish for.
You got it, nice 🙂
kalo banyak berdoa traus dikabulin oleh Allah, ya kita harus perbanyak bersyukur dong meskipun kita menanggung masalah akibat dari doa kita.
Prakteknya ga semudah teorinya lho 🙂
“ud uni astajid lakum”, berdoalah maka pasti dikabulkan,
terkabulnya doa, bisa sekarang, bisa esok, ataupun bisa digantikan dengan yang kita butuhkan, percayalah, semua yang diberikan Allah sudah pasti baik buat kita, selama hati kita dekat dengannya, dan selalu berprasangka baik denga Nya… adapun konsekuensi doa kita,itu hanya akan menambah kebaikan pula dimata Allah… dalam kasus ini yang terbaik buat sahabatku sya adalh jauh dari pacarnya dulu ya hehehe,
Wah belum melihatnya dari sudut pandang yang itu. Alhamdulillah, terbantu dengan komennya Mas. Ma kasih ya 🙂
Wah sama saya juga pernah ngalamin. Pas dikabulin malah berharap mending gak jadi dikabulin aja, gara2 ternyata di belakangnya banyak masalah yang timbul. Mulai sekarang berdoa-nya berubah, kalo dulu suka agak “maksa” biar dikabulin :D, sekarang saya berdoa agar diberikan yang terbaik dari Allah bagi saya.
Hati-hati dengan apa yang kita inginkan ya, belum tentu itu yang terbaik. Sedangkan Allah Maha Mengetahui 🙂
Thank oneself as a result a great deal for mentioning our pool and sundeck within your report presently. It’s the great working day towards appreciate a swim and loosen up poolside.Ideal regards, David Benton, Over-all Supervisor, Rittenhouse Resort